Limbah Kayu Disulap Jadi Jam Tangan Bernilai 2 Juta

by
Limbah Kayu Disulap Jadi Jam Tangan Bernilai 2 Juta

Seorang pemuda asal Dusun Madigondo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta berhasil mengolah limbah kayu sisa industri menjadi benda-benda berharga jual tinggi seperti jam tangan dan kaca mata.

“Selama ini limbah kayu sisa industri hanya terbuang sia-sia dan hanya dapat digunakan sebagai kayu bakar. Atas dasar itu saya mencoba memanfaatkan banyaknya limbah kayu agar memiliki nilai ekonomi,” kata pengrajin jam dan kaca mata kayu Iyos Pramana di Kulon Progo, Ahad (31/1).

Menurut dian limbah kayu jati, mahoni, sonokeling hingga kayu nangka selama ini banyak ditemui di wilayahnya dan hanya terbuang percuma saja.

“Daripada hanya terbuang percuma, saya kemudian mencoba memanfaatkan limbah kayu untuk pembuatan jam tangan kayu,” katanya.

Ia mengatakan limbah-limbah kayu tersebut juga dapat diolah menjadi berbagai kerajinan unik dan bernilai ekonomi tinggi.

“Memang harus telaten, karena proses pembuatan jam tangan kayu ini dilakukan secara manual agar detail jam tangan lebih eksotis,” katanya.

Iyos mengatakan dirinya tidak hanya membuat jam tangan kayu, tetapi dengan mengajak sejumlah pemuda tetangganya untuk membuat kerajinan lain seperti kaca mata kayu.

“Hasil kerajinan ini sekarang sudah mulai banyak peminatnya. Bahkan sudah banyak permintaan dari sejumlah daerah di Indonesia,” katanya.

Ia mengatakan, bahkan beberapa produk berupa jam tangan kayu dan kaca mata kayu sudah mulai dipesan beberapa penggemar fashion dari sejumlah negara.

“Ada juga permintaan jam tangan kayu maupun kaca mata kayu yang datang dari Malaysia dan Hongkong,” katanya.

Selain unik, kata dia, kerajinan berbahan limbah kayu yang dirintis sejak Januari 2015 ini juga ramah lingkungan dan anti alergi.

“Harga untuk kaca mata kayu ini mulai dari Rp 200 ribu hingga Rp 1 juta, sementara untuk jam tangan kayu harganya antara Rp 750 ribu hingga Rp 2 juta, tergantung bahan dan tingkat kerumitannya,” katanya.

 

Sumber : Antara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *