Sejak Tahun 2011 Museum Tsunami Telah Dikunjungi 2,4 Juta Wisatawan

by

Sejak tahun 2011 Museum Tsunami terlah dikunjungi 2,4 juta pengunjung. Pengunjung Museum Tsunami Aceh dari tahun ke tahun meningkat. Untuk 2015 saja, pengunjungnya lebih dari 560.000 orang.

Pengunjung yang datang setiap harinya selalu ada seribuan orang. Pengunjung, baik wisatawan asing maupun dalam negeri, termasuk anak sekolah yang ada di Provinsi Aceh.

Museum Tsunami Aceh terus berupaya meningkatkan pelayanan, termasuk materi yang ditampilkan. Tidak hanya sejarah tsunami Aceh, tetapi juga hasil penelitian terkait kebencanaan.

Selama ini, materi yang ditampilkan lebih banyak bukti sejarah bencana gempa dan tsunami 26 Desember 2004. Ke depan, akan berupaya menampilkan hasil penelitian tentang tsunami.

Pihak Museum sendiri juga mengajak lembaga peneliti yang ada di Aceh bisa menampilkan hasil penelitiannya, khususnya terkait tsunami di museum ini.

Hal ini dilakukan agar museum bukan sekadar memajang sejarah tsunami Aceh, tetapi juga tempat pembelajaran bagaimana bersahabat dengan bencana dahsyat tersebut.

Apalagi, museum ini kerap dikunjungi pelajar dari berbagai jenjang pendidikan maupun mahasiswa. Dari kunjungan itu, mereka bisa belajar tentang tsunami.

Museum Tsunami Aceh terletak di sekitar Lapangan Blangpadang, Banda Aceh. Museum yang lokasinya berada di pusat ibu kota Provinsi Aceh ini dirancang Ridwan Kamil, arsitek yang kini menjabat Wali Kota Bandung, Jawa Barat.

Museum Tsunami Aceh memiliki empat lantai dengan luas bangunan mencapai 2.500 meter persegi. Selain dijadikan museum, bangunannya juga bisa menjadi gedung penyelamatan jika terjadi tsunami. Bangunan ini mampu menampung 4.000 orang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *